Masambanews, Luwu Utara — Personil Polres Luwu Utara dan Brimob dari Batalyon D Pelopor satbrimob Polda Sulsel, Sabtu (27/7/2024) terlibat bentrok dengan massa di depan kantor Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Luwu Utara. Ratusan massa sebelumnya berunjuk rasa memprotes hasil pemungutan suara Pemilihan Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati dan menuntut adanya pemungutan suara ulang.
Unjuk rasa memanas saat sejumlah massa melakukan aksi anarkis dengan melakukan pembakaran dan mendorong petugas yang mengamankan aksi. Massa yang terus berdatangan juga bersikap arogan dengan melempari dan menendang aparat.
Situasi massa yang semakin tak terkendali membuat personil langsung mengambil langkah represif dengan mengerahkan tim anti anarkis dan water Canon untuk memukul mundur massa yang semakin beringas.
Usai aksi unjuk rasa berlangsung dan berakhir kondusif, Kapolres Luwu Utara AKBP Muhammad Husni Ramli memberikan apresiasi dan terima kasih atas kekompakan seluruh personil dalam simulasi Sistem Pengamanan Kota dalam rangka persiapan Pengamanan pada pelaksanaan Pemilukada Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota yang puncaknya akan berlangsung pada 27 November ini 2024 mendatang.
“Segala tindakan dan aksi yang berlangsung hari ini adalah simulasi dan gambaran tindakan yang harus dilakukan jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan pada saat pelaksanaan pilkada mendatang. Seluruh adegan diperankan langsung oleh rekan-rekan personil Polres Luwu Utara dan Brimob dari Batalyon D Pelopor sesuai dengan aturan dan prosedur yang telah ditetapkan.” Ungkap AKBP Husni.
Sementara itu, Ketua KPU Luwu Utara Hayu Vandy yang juga turut menyaksikan simulasi bersama Ketua DPRD dan forum komunikasi pimpinan daerah Luwu Utara lainnya mengatakan jika keamanan menjadi poin penting dalam kesuksesan Pemilukada.
“Mewakili teman-teman penyelenggara kami ingin berterima kasih kepada seluruh rekan-rekan pengamanan yang sejak dini sudah melakukan upaya preventif untuk mengantisipasi segala kemungkinan. Simulasi hari ini menunjukkan kesiapan dari Polres Luwu Utara, Brimob, TNI dan pihak lainnya dalam rangka mengamankan seluruh tahapan Pemilukada kedepan.” Terangnya.
Tahapan Pemilukada sendiri telah dimulai sejak Januari 2024. Sesuai jadwal, pendaftaran pasangan calon akan dimulai pada 27 Agustus 2024 mendatang. (*)