
Masambanews, Luwu Utara – Para Relawan Indonesia (PRI) or The Volunteers of Indonesia, rencana membangun hunian tetap (huntap) bagi korban bencana banjir bandang di Kabupaten Luwu Utara diatas lahan seluas 4 (empat) hekto are (ha).
Rencana dari PRI ini disambut baik Pjs Bupati Lutra Muh. Iqbal Suaeb, saat menerima kunjungan PRI dirumah Dinas Pjs Bupati di Kelurahan Kappuna Kecamatan Masamba, Rabu (7/10/2020).
Direktur Eksekutif The Volunteers of Indonesia atau Para Relawan Indonesia (PRI) Muh. Rajadaeng melaporkan ke Pjs Bupati Lutra bahwa, hunian tetap ini sebuah pemukiman pengungsi terpadu dengan tipe 36 dan luas 7×14 meter.
Dan hunian tetap (huntap) tersebut akan diberi nama, “Kampung Berkah Terintegrasi, Islami, Mandiri, Edukatif dan Enterpreneurship.
Sebelumnya, “Pjs Bupati Iqbal Suaeb menyampaikan rasa syukur dan terimakasih kepada PRI yang telah ikut membantu untuk meringankan beban warga yang terdampak bencana banjir bandang,” ucapnya.
Lokasi hunian tetap ini masuk lorong asrama Brimob Baebunta sekitar 400 meter dari Rantepaccu Desa Baebunta tidak jauh dari jalan Trans Sulawesi.
“Muh. Rajadaeng mengatakan bahwa hunian tetap tersebut, akan dilengkapi Mesjid, Pesantren, Pusat Pembinaan UMKM dan Wisata serta fasilitas lainnya, dan kita berharap nunian tetap yang kami gagas ini akan menjadi pemukiman percontohan nantinya,” jelas Rajadaeng.
Tanggal 11 Oktober 2020, rencana peletakan batu pertama pembangunan hunian tetap yang mereka sebut kampung berkah terintegrasi, dan akan diawali pembangunan Mesjid.
Turut hadir mendampingi Iqbal Suaeb yakni, Kepala Dinas (Kadis) PRKP2 Syamsul Syair, Kepala pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Muslim Muhtar dan Pjs Kadis Kesehatan Marhani Katma.(yustus)
You may also like
-
Personil Polres Luwu Utara Diperiksa Kasi Propam, Ada Apa Yah?
-
Anggota DPR RI Dhevi Bijak Pawindu Kunjungi Lokasi Gempa Sulbar
-
Pembagian BST Untuk Pekerja Dari Dinas Nakertrans Luwu Utara Diduga Tak Tepat Sasaran, Ada Apa Yah?
-
Gempa Susulan Magnitudo 4,2 Hari Ini Kembali Guncang Sulbar
-
Dua Putri Toraja Meninggal Suster Nia dan Orpa Korban Gempa Mamuju