
Masambanews, Luwu Utara – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-115 Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan resmi ditutup.
Upacara penutupan TMMD ke-116 dilaksanakan di Lapangan Taman Siswa (Tamsis) Kelurahan Kappuna Kecamatan Masamba, Rabu (9/11/2022) kemarin.
Kepala Danrem 141/Toddopuli Brigjen TNI Budi Suharto hadir dalam penutupan tersebut. Serta unsur Forkopimda, kepala Organisasi Perangkat Daerah dan Camat se Kabupaten Luwu Utara, serta Kapolres Luwu Utara.
Untuk diketahui terpilih dalam program ini yakni, Desa Pince Pute Kecamatan Malangke pembangunan talyd sepanjang 311 meter, Desa Patila Kecamatan Tana Lili pembangunan bronjong sungai 77 meter dan di Desa Mekar Jaya Kecamatan Mappedeceng pembangunan drainase sepanjang 126 meter.
Pemilihan sasaran TMMD ke-115 Kodim 1403 Palopo merupakan hasil koordinasi dengan segala pihak. TMMD diisi dengan kegiatan fisik dan non fisik.
Dengan prinsip skala prioritas untuk membantu percepatan pembangunan di daerah tersebut. Brigjen TNIBudi Suharto mengatakan program ini telah berjalan mulai dari 1 Oktober hingga 9 November 2022.
” Dimana semua personel TNI-Polri dan pemda serta masyarakat saling membantu,” sebutnya.
Pelaksanaan TMMD kali ini melibatkan 150 personel yang berasal dari Prajurit TNI, Polri, dan pemerintah daerah.
“Untuk mempercepat program ini, kami melibatkan 150 personel yang berasal dari prajurit TNI, Polri dan pemerintah daerah,” ucap Danrem 141 Toddopuli.
Sementara itu, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani diwakili Wakil Bupati Suaib Mansur bersyukur dan berterimakasih dengan pelaksanaan TMMD ke 115.
Hal ini pun diakuinya sangat dirasakan manfaatnya. Ia juga mengapresiasi sinergitas yang ditunjukkan oleh TNI, Polri dan elemen masyarakat. Karena itu telah bersinergi untuk melakukan pengerjaan kegiatan- kegiatan fisik dan non fisik TMMD.
Ia pun berharap tahun depan Kabupaten Luwu Utara bisa terpilih lagi dalam program TMMD. “Besar harapan kami, TMMD ke 115 akan dilaksanakan lagi di Luwu Utara, karena manfaatnya sangat dirasakan oleh masyarakat,” tuturnya pada media ini, Kamis 10 November 2022.
Tak hanya program fisik dilaksanakan, juga ada non fisik seperti, penyuluhan bela negara, narkoba, penyuluhan stunting, terorisme hingga pembagian sembako.
Di upacara penutupan tersebut juga dilakukan pembagian bantuan sosial berupa kursi roda bagi lanjut usia (lansia) dan sembako bagi veteran. (Min/Yus)